googleb2757ebb443295f5 Kebenaran Kristiani: #7: TWO WITNESSES ( Dua Saksi )

Senin, 02 April 2012

#7: TWO WITNESSES ( Dua Saksi )

Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya,

Sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya ?

Sekalipun dia melupakannya,
Aku tidak akan melupakan engkau.
Yesaya 49 : 15


Seperti yang telah dijelaskan pada bagian sebelumnya, kitab Wahyu bukan sebuah misteri, tetapi adalah satu penyelesaian dari Tuhan. Sebagai akibatnya, kita tidak dapat melihat kitab tersebut dengan doktrin kita yang diletakkan didalamnya, tetapi berharap untuk belajar apa yang Tuhan mungkin telah sediakan bagi kita dalam kitab tersebut. Dua orang saksi seperti yang dicatat dalam Wahyu 11:3-7 adalah contoh yang baik dari mengapa. Banyak orang percaya bahwa dua orang saksi ini adalah sebuah pasangan dari orang-orang kudus yang ada dalam Kitab Perjanjian Lama, seperti Henokh atau Musa dan Elia, tetapi mungkin mereka adalah sesuatu yang lain secara keseluruhan:

Wahyu 11 : 3 “… Dan Aku akan memberi tugas kepada dua Saksi-Ku, supaya mereka bernubuat sambil berkabung, seribu dua ratus enam puluh hari lamanya.”

Sejak prinsip hari-tahun ( 1 hari = 1 tahun ) memenuhi sejarah kita sampai begitu jauh, sepertinya kedua orang saksi tersebut akan bersaksi selama 1260 tahun. Tidak ada seorangpun di abad manapun yang dapat hidup selama 1260 tahun, jadi hal ini bukanlah mengenai dua individu. Kita membutuhkan petunjuk lain :

Wahyu 11 : 4 “ Mereka adalah kedua pohon zaitun dan kedua kaki dian yang berdiri dihadapan Tuhan semesta alam. “

Hmm... Pohon zaitun dan kaki dian. Apa yang dapat diartikan dari kedua lambang tersebut ? Jika tidak, kedua saksi Tuhan adalah pasangan dari pohon zaitun yang telah sangat tua dan satu pasang dari barang yang sangat kuno, kaki dian yang meneteskan minyak, jadi suka atau tidak, kita sedang berhadapan dengan bahasa lambang atau kiasan. Jadi mari kita lihat lebih lanjut apakah kita dapat menemukan definisi secara alkitabiah untuk pohon zaitun dan kaki dian.

Untuk menjelaskan lambang-lambang tersebut labih lanjut, kita mungkin perlu menerapkan salah satu dari peraturan dalam hermenutik ( Hermeneutik adalah sebuah ilmu menterjemahkan, khususnya yang berhubungan Firman-Firman, yang merupakan cabang dari teologi yang berhubungan dengan penjelasan atau penafsiran alkitabiah ). Sekarang, hermeneutik adalah bukan suatu disiplin seperti kita sedang bermain sebuah permainan yang dipakai untuk memenuhi doktirn-doktrin kita. Hermenuitik adalah bagaimana cara menterjemahkan suatu kata yang diucapkan atau yang ditulis dalam dokumen. Hermeneutiks memiliki penjelasan yang sangat baik, peraturan pengujian waktu [ time-tested rules ]. Diantaranya peraturan “Firman-firman atau ayat-ayat yang berdekatan atau berhubungan [ scriptural adjency ]“ . Peraturan ini menetapkan : ketika anda membaca sesuatu yang tidak anda mengerti, yang pertama pelajari kesuluruhan dari teks, kemudian bab atau pasal, kemudian kitab dimana bab atau pasal tersebut berada, kemudian bagian Alkitab ( Perjanjian Lama atau Perjanjian Baru dimana kitab tersebut berada, dan terakhir yang berhubungan dengan ayat tersebut di seluruh Alkitab. Dan ini adalah satu peraturan yang kedengarannya sangat masuk akal. Dengan kata lain...

Kita tidak perlu melihat ke Perjanjian Lama untuk mendefinisikan dari lambang-lambang yang ada dalam Perjanjian Baru kalau dalam Perjanjian Baru sendiri memiliki definisi yang sempurna untuknya ! ( Kaki dian dan pohon zaitun juga digunakan secara lambang dalam Zakaria 4, tetapi definisi lambang yang kita maksudkan dalam pasal diatas untuk kita adalah diluar dari
jaman Zakaria [ Pemimpin Bangsa Yahudi Zerubabel adalah salah satu dari mereka ]. Jadi, apakah berdasarkan definisi dari Zakaria 4, Zerubabel dan “ kedua orang yang diurapi “ adalah kedua saksi dalam Wahyu 11 ? Seperti sangat tidak mungkin, sejak dia wafat 2500 tahun yang lalu. Kita melihat tidak ada petunjuk dalam akhir jaman yang mengarah pada personifikasi dari Zerubabel dalam Perjanjian Baru, dan lebih jauh lagi Kitab Wahyu tidak menyebut kedua saksi dalam jaman atau era Kristen sebagai “yang diurapi”. Bagaimanapun juga, sejak “kedua orang yang diurapi “ dalam Zakaria tidak dengan jelas diidentifikasikan, ada kemungkinan mereka adalah petunjuk yang diberikan dalam Kitab Perjanjian Lama mengenai dua saksi dalam Wahyu 11 )


Dalam kutipan Wahyu 11:4 diatas, kedua saksi dalam era atau jaman Kristen digambarkan sebagai pohon zaitun dan kaki dian. Untuk menemukan definisi yang benar dan tepat untuk kedua lambang tersebut, kita harus menemukan kontekstual yang mendekati yang dapat menjelaskan lambang
tersebut. Cari dan lihatlah, tepat dalam Kitab Wahyu kita dapat menemukan definisi kaki dian :

Wahyu 1:20 “ Dan rahasia ketujuh bintang yang telah kau lihat pada tangan kanan-Ku dan ketujuh kaki dian emas itu : ketujuh bintang itu ialah malaikat ketujuh jemaat dan ketujuh kaki dian itu adalah ketujuh jemaat.”

Tepat dalam Wahyu 1, kaki dian didefinisikan sebagai gereja. Sekarang jika kaki dian adalah Gereja dalam Wahyu 1, kemudian adalah apa ? Kaki dian adalah tetap gereja dalam Wahyu 11. Satu-satunya cara apabila yang dimaksud kaki dian adalah bukan gereja jika Tuhan sendiri mengubah maksud simbolis dari kata-kata yang dimaksud diantara Wahyu 1:20 dan Wahyu 11:4 dengan penjelasan pada bagian lain. Tidak ada perubahan definisi yang ditemukan di kitab Wahyu [ atau di bagian lain dalam Firman untuk masalah tersebut ] sehingga kaki dian yang dimaksud dalam Wahyu 11:4 adalah gereja. Interpretasi tersebut adalah bukan sesuatu yang dihasilkan oleh teolog yang cerdas dengan imajinasi yang berlebihan. Kaki dian adalah gereja karena Alkitab sendiri yang mendefinisikannya dengan maksud tersebut.

Jadi, jika ketujuh kaki dian dalam wahyu 1 adalah ketujuh jemaat atau gereja, apa yang akan anda harapkan dari arti dua kaki dian dalam Wahyu 11 ? mengapa, dua gereja tentu saja. Tetapi jika kedua saksi hanya dua gereja, gereja mana yang dimaksud ? Kemungkinan setiap denominasi di seluruh dunia akan menyukai untuk dipercayai sebagai salah satu dari kedua saksi [dengan sisanya adalah orang-orang Kristen yang telah sesat, tentu saja], tetapi gereja Tuhan dalam Era Kristen adalah jauh lebih luas dari pembatasan-pembatasan sektarian yang dibuat manusia, dan lambang pohon Zaitun dengan positif mengindentifikasikan siapakah salah satunya. Dengan masih memakai prinsip dari ayat-ayat firman yang berdekatan, kita pertama mencoba untu suatu definisi dari pohon zaitun dalam Kitab Wahyu dan kemudian sisanya dalam Perjanjian Baru. Empat kali dalam Perjanjian Lama dan dua kali dalam Perjanjian Baru, Israel didefinisikan sebagai pohon zaitun.
Ayat-ayat dalam Perjanjian Lama dapat menjelaskan hal tersebut, tetapi kita masih tidak perlu penjelasan Perjanjian Lama untuk menjelaskan lambang dalam Perjanjian Baru, apabila dalam perjanjian Baru sendiri memiliki penjelasan yang dimaksud dengan sangat tepat :

Roma 11 : 17 “ Karena itu apabila beberapa cabang telah dipatahkan [Bangsa Yahudi] dan kamu [bangsa-bangsa lain sebagai gereja] sebagai tunas liar telah dicangkokkan diantaranya dan turut mendapat bagian dalam akar pohon zaitun yang penuh getah. “

Roma 11:24 “ Sebab jika kamu [ bangsa-bangsa lain sebagai gereja ] telah dipotong sebagai cabang dari pohon zaitun liar, dan bertentangan dengan keadaanmu itu kamu telah dicangkokkan pada pohon zaitun sejati [ Bangsa Yahudi ], terlebih lagi mereka ini [ Bangsa Yahudi ], yang menurut asal mereka akan dicangkokkan pada pohon zaitun mereka sendiri .”


Wahyu adalah Kitab dalam Perjanjian Baru, dan sebuah definisi dari Perjanjian Baru untuk pohon Zaitun muncul dalam Roma 11 ( Yeremia 11:16 – ”pohon Zaitun yang rimbun, elok dipandang mata, prnah Tuhan menamai engkau. Tetapi dengan bunyi keributan yang hebat Ia menyalakan api pada daun-daunnya, sehingga ranting-rantingnya terbakar.“ Yesaya 17:6 – “Dari padanya akan tertinggal sisa-sisa untuk pemetik susulan seperti pada waktu orang menjolok buah zaitun, tertinggal satu dua di sebelah pucuknya dan beberapa didahan-dahanya, demikianlah Firman Tuhan, Allah Israel.” Yesaya 24:13 – “ Sebab beginilah akan terjadi diatas bumi, ditengah bangsa bangsa, yaitu seperti pada waktu orang menjolok buah zaitun, seperti pada waktu pemetikan susulan, apabila panen buah anggur sudah berakhir.” Hosea 14:7 – “ Ranting-rantingnya akan merambak, semaraknya akan seperti pohon zaitun dan berbau harum seperti yang di Libanon.” ). Sesuai dengan seluruh pasal, Gereja yang terdiri dari orang-orang bangsa-bangsa lain adalah salah satu pohon zaitun, dan yang satunya adalah orang-orang dari Bangsa yahudi. Jadi hasilnya...

Satu Saksi adalah Orang-Orang Bangsa Yahudi dan yang satunya lagi adalah Gereja yang terdiri dari orang-orang bangsa lain !

Itu semua bukan pilihan, Jika kita hanya menerima definisi Firman untuk pohon zaitun dan kaki dian, kita tidak akan terpaku dengan begitu banyaknya pilihan-pilihan doktrin. Mari kita realistis melihat sejarah. Negara Israel tidak akan dapat mempertahankan indentitasnya selama 19 abad sejak pembubaran atau pembuangan dan tersebar ke seluruh dunia dalam kondisi penderitaan yang terus menerus, jika bukan tangan Tuhan yang melindungi dan menjaga mereka. Karena Alkitab Sendiri menguatkan hal tersebut. Dengar apa yang dikatakan firman sbb. :

Yeremia 31 : 35-37 “ Beginilah Firman Tuhan, yang memberi matahari untuk menerangi siang, yang menetapkan bulan dan bintang-bintang untuk menerangi malam, yang mengharu biru laut, sehingga gelombang-gelombangnya ribut,- Tuhan Semesta Alam nama-Nya : “ Sesungguhnya, seperti ketetapan-ketetapan ini tidak akan beralih dari hadapan-Ku, demikianlah Firman Tuhan, Demikianlah Keturunan Israel juga tidak akan berhenti menjadi bangsa di hadapan-Ku untuk sepanjang waktu. Beginilah Firman Tuhan : “ Sesungguhnya, seperti langit di atas tidak terukur dan dasar-dasar bumi dibawah tidak terselidiki, demikianlah juga Aku tidak akan menolak segala keturunan Israel, karena segala apa yang dilakukan mereka, demikianlah firman Tuhan. “

Bapa Kita di Surga tidak akan pernah melupakan kata-kata tersebut. Dia tetap memelihara anak-anak Israel sebagai suatu bangsa di hadapan-Nya sepanjang waktu. Jadi Dia akan selalu mengingat bangsa pilihan-Nya selama-lamanya. Tuhan memiliki rencana terhadap keturunan phisik dari Israel melewati segala jaman, termasuk dalam Era Kekristenan, yang dicatat dalam banyak firman yang sulit untuk ditolak ( Lihat dan pelajari Kejadian 17 : 7 yang berbicara mengenai perjanjian kekal tanpa syarat bagi keturunan Abraham, Imamat 26:44-45 yang menunjukkan bahwa pemulihan terhadap bangsa Israel terjadi dalam kondisi apa-pun, Yesaya 11:11 yang berbicara mengenai pemulihan kedua bangsa Israel. Yesaya 26-20-27:1 yang berbicara persembunyian terakhir bangsa Israel yang diikuti dengan penghakiman atas setan, Yesaya 27:12-13, sesuai dengan konteks diatas berbicara mengenai pengumpulan kembali yang terakhir dari bangsa Israel. Jeremia 30:4-8 berbicara mengenai masa-masa kesukaran dari Yakub dan pemulihan di masa depan. Yeremia 30:18-
24, menetapkan pemulihan terhadap kesepuluh suku dari Yakub yang akan terjadi kemudian hari, yang mana tidak dimaksud pemulihan pertama pada tahun 536 SM. Yeremia 31:35-37 bebicara mengenai Negara Israel yang permanen. Yeremia 33:24-26 adalah definisi dari perjanjian tanpa syarat dengan keturunan Israel. Yehezkiel 16: 60-63 berbicara mengenai perjanjian tanpa syarat sepanjang masa dengan bangsa Yahudi. Yehezkiel 37 : 1-28 berbicara mengenai suatu pemulihan di masa datang yang tanpa syarat, yang dikuti dengan sangat jelas dengan apa yang disebut Armageddon dalam Yehezkiel 38-39. Hosea 11:9-10 berbicara mengenai pemulihan di masa datang bagi Israel dari Barat. Yoel 3:1-3 meramalkan pemulihan dari Yehuda, yang diikuti dengan Armagedon. Amos 9 : 11-15 berbicara mengenai pemulangan bangsa Israel ke tanah mereka. Zakaria 8:8 berbicara mengenai sesuatu setelah-dibuang, pemulihan tanpa syarat bangsa Yahudi ke Yerusalem dan tanah mereka. Zakaria 10 dan 12 adalah nubuatan lebih lanjut dari pemulihan orang-orang Yahudi di masa depan. Zakaria 14 berbicara mengenai Armagedon, dengan orang-orang Yahudi yang berada di Yerusalem. Lukas 21:24 berbicara mengenai penyebaran, jaman bangsa-bangsa lain dan yang diikuti dengan suatu pemulihan. Roma 11:11 yang menyatakan bahwa orang-orang Yahudi telah jatuh tetapi tidak hilang. Roma 11:17 yang menyatakan bahwa hanya beberapa cabang yang dipatahkan. Roma 11:17 yang menyatakan bahwa gereja di cangkokkan diantara bangsa Yahudi. Roma 11:28 yang menyatakan dalam jaman gereja, bangsa Yahudi masih dipilih. Roma 11:29 yang menyatakan Tuhan tidak menyesali pilihanNya atas bangsa Yahudi. Wahyu 7:4-9 berbicara mengenai 12 suku dari Israel dalam era Kekristenan. Wahyu 15:3 adalah kalimat yang secara khusus mengenai era Kekristenan; ada dua lagu, satu untuk Bangsa Yahudi dan satu untuk Gereja yang terdiri dari bangsa-bangsa lain ).


Teologi Penggantian ( Replacement Theology ) tidak akan sesuai dengan hal ini, dari sedemikian banya ayat yang dijelaskan di atas, hal itu adalah nyata bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan dan melupakan keturunan langsung dari Bangsa Israel. Biarkan saya menjelaskan kepada kalian bagaimana pentingnya hal ini. Jika orang-orang Yahudi tidak dapat mempercayai janji-janji Tuhan dalam Perjanjian Lama yang dibuat dengan mereka, bagaimana dapat gereja dapat mempercayai janji Tuhan yang dibuat dengan kita dalam Perjanjian Baru ? Meskipun doktrin-doktrin manusia sangat berlawan dengan hal itu. Adalah suatu hal yang melegakan untuk tahu bahwa Allah dalam Alkitab selalu setia selamanya terhadap perkataan-Nya (Secara sederhana, teologi penggantian [Replacement Theology] adalah keyakinan bahwa Gereja, sebagai adopsi atau pengganti dari Israel, yang secara total menggantikan keturunan langsung dari Abraham dan bahwa Tuhan telah dengan lengkap menyelesaikan janji-Nya dengan bangsa Yahudi pada masa Era Kekristenan. Pandangan ini menyatakan bahwa selama era ini, gereja adalah untuk semua dan termasuk ada didalamnya. Ayat-ayat firman yang ditulis diatas, ditambah dengan Roma 11:5, dengan jelas bertentangan dan berlawanan dengan doktrin tersebut).

Mazmur 33:11, “ Tetapi Rencana tuhan tetap selama-lamanya, rancangan hati-Nya turun-temurun. “

Tetapi apabila dua saksi adalah dua gereja, kapan mereka akan bersaksi ? jika kita berpegang pada prinsip hari-tahun, mereka seharusnya bersaksi untuk selama 1260 tahun :

Wahyu 11 : 3 “… Dan Aku akan memberi tugas kepada dua Saksi-Ku, supaya mereka bernubuat sambil berkabung, seribu dua ratus enam puluh hari lamanya.”

Waktu dari kedua saksi tidak dapat terjadi setelah jaman bangsa-bangsa lain sebab Yesus memberitahukan kepada kita bahwa hanya akan ada satu generasi setelah tahun 1967 : “Sesungguhnya generasi ini [ setelah jaman bangsa-bangsa lain ] tidak akan berlalu, sebelum semuanya terjadi.“ ( Lukas 21:32 ). Sebuah generasi tidak akan lebih dari 70 tahun ( Mazmur 90:10 ) dan itu selalu dianggap sebagai 40 tahun. Jadi kita harus melihat kembali kepada sejarah untuk 1260 tahun ini. Penulis tidak dapat menemukan sesuatu yang lain mengenai periode 1260 tahun yang memiliki arti penting secara spiritual sepanjang era Kekristenan (Sejak ada orang-orang Ibrani diantara orang-orang percaya yang tetap berpegang pada tata cara sesuai dengan Abraham dan Gereja telah hadir sejak peristiwa Pentakosta, mengapa 1260 hari dimulai dengan pada tahun 688 M? Sebelum tanggal tersebut, kedua-duanya, baik orang Yahudi dan orang Kristen bebas untuk beribadah di Yerusalem, bahkan di gunung Bait Suci itu sendiri. Setelah tahun 688 M, orang-orang Muslim menyiksa orang Kristen dan Yahudi dan mengusir mereka keluar dari Yerusalem. Ini yang menentukan kapan penyebaran terakhir dari bangsa Yahudi ditetapkan. Oleh karena itu sekarang kita harus mulai untuk sesuai dengan gambaran. Janji Tuhan adalah kekal, tanpa peduli dengan Negara apa yang memerintah di Tanah Suci, bahwa bagian Bait Suci adalah selalu memiliki arti penting bagi Tuhan yang tidak bisa dinilai.):

1948 M – 1260 = 688 M dan sekali lagi the Dome of the Rock !

Dan hal ini tepat dengan sejarah secara sempurna ! Pada tahun 1948, bangsa Yahudi tidak lebih lama lagi menjadi saksi diantara bangsa-bangsa lain, dan bangsa Yahudi diarahkan dari padang gurun menjadi suatu Negara pada saat itu ( Yehezkiel 20:35, “ dan Aku akan membawa kamu ke padang gurun bangsa-bangsa...” menunjukkan bahwa bangsa-bangsa lain sebagai padang gurun ). Sekarang, 1260 tahun kemudian, ada suatu Negara yang dengan otomatis bernama Israel dan orang-orang Yahudi kembali ke Tanah Suci lagi. Jadi Orang-Orang Yahudi adalah salah satu dari dua saksi dalam era Kekristenan.


SAKSI YANG LAIN

Kita dapat melihat dari 688 sampai 1948 adalah waktu bagi bangsa Yahudi bersaksi, tetapi bagaimana mengenai saksi kedua, Gereja ? kapan dan bagaimana waktu bagi gereja bersaksi selesai sementara kita masih disini ? Baiklah, lihat apa yang terjadi dengan gereja sejak tahun 1948. Hampir setiap rumah tangga Kristen memiliki Alkitab, tetapi hanya sedikit yang masih membacanya atau melanjutkan untuk bersaksi kepada yang terhilang. Imoralitas, keterlibatan dalam okultisme dan satanisme di Negara – Negara barat telah menjamur sejak tahun 1948, dan gereja hanya bertindak sedikit untuk mencegahnya. Sebagai hasil dari ketidak-mau tahuan kita dan diikuti dengan gaya hidup yang layak dipertanyakan, banyak gereja-gereja yang jatuh dalam kesesatan.

Banyak gereja-gereja di Amerika yang pada dasarnya adalah sakit dan banyak gereja di Eropa yang tidak lagi melaksanakan kebaktian dan pelayanan. Banyak yang dalam bayang-bayang “ dosa yang mendatangkan kematian spiritual “ [ I Yoh 5 : 16 ]. Sejak peperangan kita yang sesungguhnya adalah peperangan spiritual, satu ditundukkan yang mana nanti kita tidak akan heran jika penghancuran yang akan datang dari gereja yang kelihatan akan lebih ke arah yang bersifat spiritual daripada yang bersifat fisik. Jika itu terjadi, kita akan dengan sangat takut mendekati pada jam tersebut ( Dewan Gereja Nasional [yang mana, mungkin gereja anda menjadi anggota] bergabung dengan Dewan gereja Sedunia [World Council of Churches] pada tahun 1948. Yang mana organisasi ini telah mendeklarasikan tujuannya untuk mengatasi masalah-masalah sosial dari pada memberitakan Injil dalam Nama Tuhan Yesus. Hal ini semuanya berhubungan erat dengan
“Teologi Liberal”):



Wahyu 11: 7 “ Dan apabila mereka telah menyelesaikan kesaksian mereka, maka binatang yang muncul dari jurang maut, akan memerangi mereka dan mengalahkan serta membunuh mereka. “

Satu cara atau yang lain, dalam jam-jam terakhir dari jaman ini, dua saksi akan segera dihancurkan. Baca Wahyu 11:7 dalam bahasa Yunani Asli atau terjemahan lain yang anda suka. Semuanya meramalkan akhir dari gereja yang kelihatan. Bagaimana ini dapat terjadi ? Bukankah Tuhan Yesus sendiri berjanji bahwa pintu neraka tidak dapat mengalahkan gereja-Nya ? Ya, tetapi Gereja yang benar yang tersisa adalah bukan semua gedung-gedung besar yang berada diluar sana, Gereja sekarang hanyalah sisa... Sedikit dari rambut itu dan tersembunyi dalam kain-Nya Tuhan [ Yehezkiel 5 : 3 ].

Untuk pertama kali sejak ditemukan mesin cetak, buku-buku astrologi, satanisme dan okultisme terjual lebih banyak daripada Alkitab. Kebenaran telah dibuang di jalan [Yesaya 59 : 14], dan hati nurani dari masyarakat kita telah menjadi keras seperti besi [ 1 Timotius 4:2 ]. Hal ini yang pada akhirnya akan membawa seluruh dunia pada penolakan terhadap Tuhan dan Firman-Nya. Seperti yang telah terjadi dengan pembusukan spiritual, satu ketidak-benaran dan kejahatan yang merusak telah dan sedang terjadi di atas planet ini, dan hal ini terjadi datang dengan suatu intensitas yang tidak dapat dibayangkan sejak air bah.

Apa yang dilakukan oleh Gereja yang benar ketika kondisi-kondisi yang ada menjadi tidak dapat ditahan ? nanti dalam buku ini, anda dapat membaca bagaimana kita mungkin nanti menjadi satu dengan Israel, untuk berdiri dengan mereka dalam susunan pasukan yang gagah untuk berperang dengan musuh-musuh dari Tuhan kita.

Yesaya 11:13-14, “Kecemburuan Efraim akan berlalu, dan yang akan menyesakkan Yehuda akan lenyap. Efraim tidak akan cemburu lagi kepada Yehuda, dan Yehuda tidak akan menyesakkan Efraim lagi. Tetapi mereka akan terbang ke barat, ke atas lereng gunung Filistin, bersama-sama mereka akan menjarah bani Timur; mereka akan merampas Edom dan Moab, dan orang Amon akan patuh kepada mereka.“

Ayat tersebut mungkin kelihatan tidak dapat diterapkan kepada Gereja yang benar sekarang, tetapi hal itu akan menjadi relevan untuk dijelaskan kemudian.

BERITA SINGKAT

Israel National News, 11 July 2007, Iran mungkin akan memiliki Nuklir dalam waktu enam bulan; NATO : Hadapi itu sendiri, Oleh Ezra HaLevi Menurut IDF ( Israeli Defense Force – Angkatan Bersenjata Israel ), Iran akan dapat meghasilkan senjata nuklir dalam waktu enam bulan. NATO berkata bahwa Israel harus mengahdapi semuanya itu seperti yang dikatakan Menteri Masalah Strategis Avigdor Liebermen. Intelejen Milter ( Military Intellegence ) IDF memperkirakan seperti yang telah dilaporkan kepada Parlemen ( Knesset ) pada hari Selasa dan termasuk suatu perkiraan kongkrit menetapkan bahwa Iran akan dapat mengatasi masalah teknologi yang dibutuhkan untuk memproduksi senjata nuklir dalam waktu 6 – 12 bulan ke depan memiliki sebuah pangkalan operasional dari peluru kendali kira-kira pertengahan tahun 2009. Perkiraan itu juga menambahkan estimasi yang ganjil dari Amerika Serikat yang memperkirakan hal tersebut tahun 2011 dan 2012. Kedua laporan tersebut setuju, bahwa serangan militer dapat menggunakan teknologi dari tahun-tahun sebelumnya. IDF MI juga memberikan masukan bahwa sanksi yang diberikan kepada Iran tidak melemahkan rezim yang berkuasa, sebab cadangan minyak yang banyak masih memberikan semua uang yang dibutuhkan untuk menetralkan setiap tekanan yang dibuat oleh masyarakat dunia
internasional.


Daftar lengkap Ebook Islam di akhir zaman (Klik untuk membaca):

Catatan Penerjemah
Dedikasi
#1: CRIME SCENE (Adegan Kejahatan)
#2: THE DETECTIVE ( Sang Detektif )
#3: WHEN ARE WE ? ( Kita Sekarang berada di jaman apa ? )
#4: 69 WEEKS ( 69 Masa )
#5: 1290 DAYS ( 1290 Hari )
#6: WRONG ROCK ( Batu yang Keliru )
#7: TWO WITNESSES ( Dua Saksi )
#8: TIME, TIMES & A HALF (Satu Masa, Dua Masa dan Setengah Masa)
#9: MOUNTING EVIDENCE ( Bukti Yang Segunung )
#10: LEOPARD – BEAR – LION ( Macan Tutul – Beruang – Singa )
#11: TWO-HORNS ( Dua-Tanduk )
#12: MARK OF THE BEAST ( Tanda dari Binatang )
#13: SCARLET BEAST ( Binatang Merah ungu )
#14: HOUR, DAY, MONTH & YEAR ( Jam, Hari, Bulan & Tahun )
#15: A LITTLE ABOUT RIVETS ( Sedikit Cerita Tentang Paku-Paku )

Atau Klik disini untuk mengunduh versi Ebook/Pdf-nya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan menuliskan komentar Anda. Kami akan segera menanggapinya. Terimakasih, Tuhan memberkati.